sumber:http://www.eramuslim.com/berita/dunia/dari-serangan-11-september-menjadi-kapal-perang.htm
Bagi mereka, kapal perang baru seberat 7,5 ton itu memang istimewa karena dibuat dari sisa-sisa baja yang diambil dari puing gedung World Center yang runtuh akibat serangan 11 September 2001. Kapal perang itu sengaja dibuat untuk menghormati para korban peristiwa yang dikenal dengan peristiwa Black September.
Kedatangan kapal perang yang berlayar dari Hudson River ke New York disambut 21 kali tembakan salvo."Ini adalah transformasi ... dari sebuah peristiwa yang sangat buruk dan menggetarkan. Saya bangga militer kita memanfaatkan baja-baja (dari reruntuhan) itu," kata Rosaleen Tallon, yang kehilangan saudara lelakinya, seorang petugas pemadam kebakaran saat melakukan upaya penyelamatan di reruntuhan menara kembar.
Departemen Pertahanan AS pada tahun 2002 mengumumkan bahwa mereka memilih nama "New York" untuk kapal perang tersebut, sebagai penghormatan terhadap kota New York dan para korban serangan 11 September. Kapal perang USS New York didisain sebagai kapal perang yang akan digunakan untuk operasi-operasi anti-terorisme dan mampu mengangkut 800 anggota marinir AS dari berbagai tempat. (ln/prtv)
Labels:Dunia Militer,Teknologi