Homekomentar



|F0NT| | Posted by herubaz(qutay)qutay at Monday, August 3, 2009

Polisi Tuduh Google Bantu Pencuri Ikan


sumbr:http://www.g2glive.com/?m=news.detail&id=6081



Teknologi ibarat pisau bermata dua. Tergantung siapa yang menggunakannya, buah pikir manusia tersebut bisa digunakan untuk kebaikan atau kejahatan.

Polisi Humberside, Inggris, misalnya. Mereka menuding layanan Google Maps telah ikut andil dalam membantu aksi pencurian. Menurut mereka, pencuri memanfaatkan Google Maps untuk mencari sasaran rumah-rumah mewah yang memiliki kolam berisi ikan-ikan mahal, untuk kemudian menggasaknya.

Menurut salah satu polisi yang bertugas di kantor polisis tersebut, pencuri mengamati rumah yang menjadi sasaran mereka lewat foto satelit yang terpampang di Google Maps. Setelah mereka menemukan target yang dicari, para pencuri pun langsung menghabisi ikan-ikan mahal seperti ikan Koi yang ada di kolam rumah korban mereka.

Kepada Tech Radar, Sam Gregory, Police Community Support Officer Kantor Polisi Humberside, menceritakan sebuah kasus pencurian yang diduga memanfaatkan Google Maps. Menurutnya, salah satu rumah yang pernah kemalingan ikan koi memiliki pagar setinggi 2,5 meter dan lokasinya jauh dari jalan umum.

Selain itu, kolamnya berada di pojok halaman dan tidak bisa dilihat. Kecuali si pencuri berada di balik tembok, mereka tidak akan bisa mendengar bunyi gemericik air dari kolam tersebut.

Menanggapi tuduhan tersebut, Google menanggapi dengan enteng. Menurut mereka, Google bukan satu-satunya perusahaan yang menyediakan layanan peta untuk masyarakat.

Labels:,,

Lihat juga Artikel di bAwah.



salam hangat dari bangherbazzandqutay


0 comments:


 

.