Jakarta - Barack Obama disebut-sebut menjadi incaran Noordin M Top
selanjutnya. Presiden Amerika Serikat konon akan dibidik oleh penembak
jitu saat iring-iringannya keluar dari bandara. Mungkinkah itu itu?
"Itulah yang mereka (teroris) tunggu-tunggu. Mereka memang berencana
ngincer Obama di Indonesia November nanti," kata psikolog hipnoterapis
Mardigu saat berbincang dengan detikcom, Sabtu (22/8/2009).
Mardigu mengatakan, Noordin mengincar Obama karena dia adalah Presiden
Amerika Serikat. Para teroris menilai, Obama layak dibunuh karena
memenuhi hadist yang diyakini para teroris tersebut.
"Mereka ngincer Obama karena Amerikanya. Amerika mata satu, dajal, dan
Amerika dianggap merusak dunia Islam," kata pria yang kerap dilibatkan
polisi untuk menangani tersangka terorisme ini.
Bukankah Obama cukup dekat dengan dunia Islam? "Ah itu nggak pengaruh, ini yang diincar karena AS-nya," kata Mardigu.
Sebelumnya diberitakan, Obama akan diincar saat berkunjung ke
Indonesia. Kemungkinan besar, Obama akan mengunjungi negara yang pernah
ditinggalinya pada November 2009 mendatang.
Sumber intelijen mengatakan, para teroris telah menyiapkan dua penembak
jitu, Mohamad Syahrir dan Ario Sudarso untuk membidik presiden kulit
hitam pertama AS itu. Keduanya disebut-sebut lulusan Kamp Udaibiyah,
Filipina. Syahrir dan Ario merupakan 2 dari 4 buron yang baru-baru ini
menjadi buron Mabes Polri.
sumber: detik..com